Segan vs Sombong

Segan adalah sifat malu-malu , tidak enak terhadap orang lain. Orang yang segan cenderung lebih tidak banyak bicara dan menjauh dari seseorang akibat rasa ketidakpercayaan diri yang orang itu miliki. Segan bisa terjadi karena perbedaaan usia ataupun perbedaan skill diantara beberapa orang dan segan ini biasanya selalu dimiliki oleh orang yang kemampuan atau skillnya masih biasa aja. Sedangkan sombong adalah sifat yang membanggakan dirinya sendiri dan meremehkan orang lain. Biasanya orang yang sombong cenderung banyak bicara dan berani atau justru dekat dengan orang lain akibat ingin pamer kemampuan yang ia miliki. Dua sifat diatas memang sangat jauh berbeda, tapi entah kenapa antara segan dan sombong punya jarak yang tipis banget.  Satu orang yang sangat segan dan cenderung malu-malu seringkali dikatakan sombong oleh lingkungan sekitarnya. Hal ini bisa terjadi akibat jarangnya orang tersebut bicara, ngobrol atau melakukan aktivitas bersama orang lain. Orang ini sebut saja Mawar, dia cenderung lebih suka menyendiri ataupun hanya ngobrol dengan orang-orang terdekatnya. Tapi hal ini bukan berarti dia sombong atau mengekslusifkan dirinya karena tidak mau bergabung dan bicara dengan kelompok lain. Hal ini dikarenakan dia merasa segan, malu terhadap orang lain akibat kemampuan yang Mawar miliki tidak sehebat orang lain. Ia merasa belum pantas untuk bergaul bahkan bicara dengan orang yang berskill tinggi itu. Hingga akhirnya orang lain menganggapnya sombong karena tidak mau bergaul dan bicara dengannya. Akibatnya tidak jarang Mawar sulit untuk berteman atau dekat dengan teman baru. Ia cenderung lebih suka menyendiri karena rasa ketidakpercayaan diri yang ia miliki. Sulit menjadi orang yang memiliki rasa segan yang tinggi, ia tidak dapat mengekspresikan apa yang ia rasakan. Walaupun ia telah berniat dan ingin menghilangkan sifat itu tapi sulit untuk mnelakukannya.

Mungkin sih sebaiknya jangan terlalu cepat mengambil kesimpulan bahwa satu orang sombong atau angkuh karena belum tentu juga itu yang dirasakan oleh orang lain. Mungkin sebenarnya ia memiliki rasa segan atau malu yang terlalu parah sehingga ia akan lebih banyak diam.

Tulisan diatas merupakan pendapat pribadi saya sendiri. Jadi maaf kalau ada perbedaan pendapat terhadap orang lain. Hehehehe..